Subscribe

RSS Feed (xml)

Powered By

Powered by Blogger


Selamat Datang di Blog GKJ Brayat Kinasih, Yogyakarta. Tuhan Yesus Memberkati...


Minggu, Februari 07, 2010

RENUNGAN

BANYAK YANG DIPANGGIL, SEDIKIT YANG TERPILIH
(Matius 22 : 1 - 14)


TUHAN punya rencana, yaitu Rencana Agung Tuhan untuk menyelamatkan umat manusia.
Dengan perumpamaan penyelenggaraan pesta besar perkawinan. Maka undangan telah
disebarkan. Banyak sekali orang yang diundang untuk datang ke pesta perjamuan agung itu. Sesungguhnya pintu terbuka. Perjamuan agung telah dipersiapkan dengan penuh kemuliaan. Namun orang yang diundang memang bermacam-macam. Ada yang menerima undangan itu dengan penuh syukur, bangga, merasa sangat terhormat sehingga datang dengan sepenuh hati. Tetapi ada juga orang yang seenaknya sendiri. Bahkan ada pula yang kurang perhatian. Waktu yang sudah ditetapkan itu, kurang diperhatikan. Maka orang itu sama sekali tidak siap. Ada yang sibuk menyelesaikan pekerjaannya atau pergi ke tempat lain.
Ketika gamelan mulai ditabuh dan mulai berkumandang, maka banyak orang baru mulai teringat bahwa pesta segera akan dimulai. Maka orang-orang bergegas. Ada yang cepat-cepat mandi dan mengenakan pakaian pesta. Ada yang bingung mencari payung dan mantel karena takut kehujanan, langit mulai mendung. Ada lagi yang sibuk memompa sepedanya atau mencari becak untuk mengantarkan ke pesta itu.
Sesungguhnya yang punya hajat mantu itu seseorang yang terhormat, bukan saja berpangkat, tetapi juga seorang pemuka adat. Maka banyaklah pemuka-pemuka adat yang bekerja menjadi pembantu melayani pesta itu. Mereka semuanya berpakaian lengkap seragam dan bagus-bagus. Mereka pula itulah yang menyilahkan para tamu untuk duduk di tempat yang telah disediakan.
Tamu-tamu yang kurang siap, pakaian lusuh, kurang pantas untuk berpesta tidak ditolak, tetapi ditempatkan di tempat duduk yang bagus di depan. Tempat itu diterangi lampu yang sangat kuat. Maka sesungguhnya justru mereka menjadi merasa malu. Ada di antara mereka yang menjadi sangat gelisah dan ingin mundur atau mendahului pulang. walau mereka tetap memperoleh pelayanan makan-minum lezat, tetapi mereka merasa tersiksa oleh dirinya sendiri, karena tidak layak. Amin.

0 komentar:


ShoutMix chat widget